Pages

Sabtu, 09 April 2016

Tersiksa Karena Sakit Telinga

Sakit telinga pada akhir pekan sangat tidak enak. Menyebalkan. Gara-gara sakit telinga ini malam minggu saya terancam berantakan. Akan bikin ngga asyik banget buat telpon2an.


Hah .. apa maksudnya? =))

Ini bukan pertama kalinya saya mengalami sakit telinga ini. Ini sudah kesekian kalinya telinga sakit gara2 cutton bud. Iya, gara-gara di telinga terasa semacam ada benda asing, terasa semacam ada kotoran. Kemudian saya mengambil cotton bud untuk mengorek-ngorek daleman kuping kuda ini.

Saya akui, mengorek-ngorek daleman telinga dengan cotton bud ini asyik banget. Saking  keasyikannya sampai saya mengorek-ngoreknya terlalu lama, mungkin juga terlalu keras. Sampai menimbulkan luka di rongga-rongga telinga.

Sudah kesekian kalinya kok ya ngga kapok2. Ya, karena itu tadi, terlalu asyiknya sampai bikin saya kelupaan.

Padahal saya sudah sering diwanti-wanti oleh teman dokter yang biasanya saya repotin bila diri ini sedang tidak enak badan. Agar perbuatan mengorek kuping dengan cotton bud dan benda asing lainnya tidak dilakukan lagi.

Untuk mengatasi sakit kuping seperti ini dulu oleh dokter yang saya kunjungi saya diberi resep obat: amoxylin, paracetamol dan ear drop (tetes telinga). Resep itu saya beli di apotek terdekat.

Nah, kali ini saya cukup males buat kunjung dokter. Ingin praktisnya sebenarnya saya pilih langsung beli obat-obat seperti yang dulu diresepkan dokter ke apotek. Toh harganya ngga begitu mahal.

Permasalahannya, sekarang membeli antibiotik macam amoxylin di apotek tidak lagi diperbolehkan bila tanpa resep dokter. Beberapa waktu lalu seorang pelayan apotik yang cantik pernah saya rayu agar memberi saya amoxylin. Tapi yah, mungkin karena faktor U, ajian rayuan gombal saya sudah tidak mempan, sudah tidak manjur.

Si Pelayan Apotek cantik sambil tersenyum menolak permintaan saya. Bikin baper banget ngga ya, hewduhhhh

Untuk sakit telinga kali ini saya masih sebatas mengobati dengan ear drop/tetes telinga. Tetes telinga ini berkomposisikan Erlamycetin yang mengandung Chloramphenicol Base.

Semoga ini membantu mempercepat penyembuhan sakit telinga saya.

WARNING: 

Bila ada pembaca yang mengalami sakit telinga seperti saya, sebaiknya konsultasikan dengan dokter Anda. Jangan pernah sekali kalipun mencoba-coba menggunakan obat-obatan apa pun tanpa pengetahuan memadai dan atau dampingan dokter/medis.

Tulisan saya ini bukan merupakan panduan/tips/trik/kiat atau bahkan petunjuk. Ini saya tuliskan semata-mata sebagai curhatan hati seorang pria sakit telinga di akhir pekan



Tidak ada komentar: